Penulis : Achmad Arafat
Judul : CHRONOMENTROPHOBIA
Ukuran : 14 x 20  cm
Halaman : 325 hlm
Tahun : 2023
Sinopsis : Adrian seorang paralegal, ia adalah anak yang tidak pernah mengenal ibu-bapaknya. Ya. Adrian ditinggal mati kedua orang tuanya saat ia masih berusia tiga tahun. Ia dirawat dan dibesarkan oleh neneknya. Sampai kemudian ia berhasil menamatkan S-1 Hukumnya, lalu menjadi advokat. Sebagai cita-cita awalnya. Dalam karirnya sebagai lawyer ia banyak menemui hal-hal yang diluar kepatutan hukum. Dimulai dari adanya makelar kasus, institusi yang bobrok. Tebang pilih kasus, penyuapan penegak hukum. Serta praktek illegal yang dilakukan oleh oknum lembaga hukum. Saat ia berhasil mengungkap kasus yang rumit. Ia mulai dikenal oleh publik. Seiring  berjalannya waktu. Adrian sangat mencintai Diana, namun ia ragu akan dirinya. Unfortunately, Diana yang dia sukai itu adalah perempuan tanpa nasab yang jelas. Ia bahkan tidak tahu darimana Diana berasal. Yang ia tahu, Adrian menolongnya dari penjahat yang membuangnya saat Diana masih Sembilan tahun. Bagaimana dengan Acin dan Nura. Dua   perempuan yang sempat hadir dalam kehidupannya. Siapakah yang akhirnya akan dipilihnya?

Sejak kecil Adrian sangat phobia dengan aksesoris apapun yang menempel ditangan. Seperti gelang, cincin atau bahkan jam tangan. Entah apa yang mendasari, kenapa dia begitu takut dengan benda yang menjadi penghias tangan. Namun, ketika kakeknya meninggal. Ia diminta oleh neneknya agar jam tangan pemberian kakeknya itu dirawat dan jangan sembarang orang memakainya. Singkat kata. Neneknya berpesan Agar jam tangan klasik itu harus dirawat olehnya. Apakah ketakutannya pada aksesoris menghilang begitu saja? Apakah Adrian punya keberanian memakai jam tangan itu? Adakah kaitannya dengan profesinya sebagai advokat?